Thursday, September 29, 2011
Tuesday, September 27, 2011
Hey Girls, What Do We See From Him?!
Apa yang Anda lihat ketika memilih pasangan ?
Pria yang berasal dari keluarga kaya dan terpandang ?
Jika tujuan hubungan Anda hanya saat ini, mungkin itu cukup. Namun, bila yang Anda cari adalah hubungan yang serius hingga ke pernikahan, ada kriteria lain yang sebaiknya Anda lihat, yaitu potensi kesuksesan dia.
1. Punya tujuan hidup
Ketika Anda bertanya apa tujuan hidupnya, ia akan menjelaskan secara rinci kepada Anda rencana jangka pendek dan menengahnya, apa yang ingin ia lakukan setahun mendatang, lima tahun, dan seterusnya. Bahkan, ia menyiapkan rencana cadangan untuk mengantisipasi kegagalan. Tidak hanya menjawab, "Kita lihat saja nanti, jalani saja hidup ini seperti air mengalir."
2. Mandiri
Ia tidak bergantung pada orang lain dan mengandalkan kemampuan sendiri dalam hal apa pun. Misalnya, sejak awal mula bekerja, ia menanggung sendiri biaya hidupnya tanpa bantuan orangtuanya. Pria seperti ini menunjukkan bahwa ia bertanggung jawab atas hidupnya dan hidup orang yang ia sayangi. Si dia juga tak pernah mengeluh mengenai pekerjaannya. Karena ia sadar, untuk mencapai kesuksesan, tentu dibutuhkan usaha dan kerja keras.
3. Hobi menolong
Anda tentu pernah mendengar ungkapan semakin banyak memberi, akan semakin banyak menerima. Percaya atau tidak, ungkapan ini memang ada benarnya. Jadi, bila pasangan termasuk pria yang ringan tangan membantu orang lain, Anda perlu berbangga hati mendukungnya. Sebab, ini akan menjadi bekal atau tabungan untuk menuju kesuksesannya di masa depan. Siapa tahu seseorang yang ia bantu saat ini berperan penting dalam kariernya di kemudian hari.
4. Bersahabat dan berwawasan
Sikapnya yang bersahabat ditambah dengan wawasan luasnya biasanya akan mudah mengambil hati banyak orang, termasuk saat melobi orang-orang penting yang berkaitan dengan kariernya. Pengetahuannya tentang berbagai hal termasuk berita-berita terkini akan membuat orang lain merasa nyaman berdiskusi dengannya. Semakin banyak orang tertarik padanya, semakin luas juga networking-nya. Kalau sudah begini, Anda tak perlu khawatir dengan kualitas diri yang dimiliki si dia, kesuksesan pun akan segera menghampiri.
5. "Family man"
Pria yang bertanggung jawab dan menyayangi keluarganya biasanya adalah pria yang juga memerhatikan perkembangan kariernya. Ia akan selalu termotivasi meningkatkan karier lebih baik lagi untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Selain itu, pria tipe ini cenderung setia pada pasangannya sehingga ia bisa menyeimbangkan waktu dan pikirannya untuk Anda dan pekerjaannya.
6. Memiliki investasi
Saat ini gaji si dia tak bisa dibilang besar? Tak perlu khawatir selama ia bisa mengatur pendapatannya dan tak selalu kehabisan uang di tengah bulan. Apalagi bila ia termasuk orang yang jeli melihat peluang bisnis. Tak perlu terlalu besar, berangkat dari bisnis kecil-kecilan pun bisa mengantarkannya menjadi pengusaha sukses. Dukung sepenuhnya ketika dia memiliki keinginan untuk mencicil rumah atau berinvestasi dalam bentuk lain, seperti saham atau reksa dana. Karena ini menunjukkan si dia sangat memikirkan masa depan.
7. Realistis dan lurus
Meskipun si dia bersemangat meraih mimpinya, tetap amati bagaimana usahanya meraih impian, jangan sampai si dia menghalalkan berbagai cara yang justru bisa menghancurkan masa depannya. Ingatkan untuk tetap realistis dengan kemampuan yang dimilikinya. Bila si dia ahli dalam bidang teknologi informatika, ia tak perlu memaksakan diri untuk menjadi seorang public relations karena tertarik melihat temannya yang sukses di bidang tersebut. Masing-masing orang kan memiliki kelebihan yang berbeda-beda.
8. Optimistis dan positif
Ia sangat tahu apa yang menjadi kelebihan dan kekurangannya sehingga ia selalu percaya diri saat berinteraksi dengan orang lain ataupun ketika diberikan tanggung jawab baru. Ia hampir tak pernah berkata "tidak bisa" atau "malas deh melakukannya". Ia selalu berpikir positif dan optimistis bahwa setiap tantangan yang datang pasti ada solusinya. Selain itu, ia juga terbiasa fokus dalam melakukan sesuatu sehingga tak cepat menyerah saat mengalami kegagalan.
Sumber Source : kompas.com
Pria yang berasal dari keluarga kaya dan terpandang ?
Jika tujuan hubungan Anda hanya saat ini, mungkin itu cukup. Namun, bila yang Anda cari adalah hubungan yang serius hingga ke pernikahan, ada kriteria lain yang sebaiknya Anda lihat, yaitu potensi kesuksesan dia.
1. Punya tujuan hidup
Ketika Anda bertanya apa tujuan hidupnya, ia akan menjelaskan secara rinci kepada Anda rencana jangka pendek dan menengahnya, apa yang ingin ia lakukan setahun mendatang, lima tahun, dan seterusnya. Bahkan, ia menyiapkan rencana cadangan untuk mengantisipasi kegagalan. Tidak hanya menjawab, "Kita lihat saja nanti, jalani saja hidup ini seperti air mengalir."
2. Mandiri
Ia tidak bergantung pada orang lain dan mengandalkan kemampuan sendiri dalam hal apa pun. Misalnya, sejak awal mula bekerja, ia menanggung sendiri biaya hidupnya tanpa bantuan orangtuanya. Pria seperti ini menunjukkan bahwa ia bertanggung jawab atas hidupnya dan hidup orang yang ia sayangi. Si dia juga tak pernah mengeluh mengenai pekerjaannya. Karena ia sadar, untuk mencapai kesuksesan, tentu dibutuhkan usaha dan kerja keras.
3. Hobi menolong
Anda tentu pernah mendengar ungkapan semakin banyak memberi, akan semakin banyak menerima. Percaya atau tidak, ungkapan ini memang ada benarnya. Jadi, bila pasangan termasuk pria yang ringan tangan membantu orang lain, Anda perlu berbangga hati mendukungnya. Sebab, ini akan menjadi bekal atau tabungan untuk menuju kesuksesannya di masa depan. Siapa tahu seseorang yang ia bantu saat ini berperan penting dalam kariernya di kemudian hari.
4. Bersahabat dan berwawasan
Sikapnya yang bersahabat ditambah dengan wawasan luasnya biasanya akan mudah mengambil hati banyak orang, termasuk saat melobi orang-orang penting yang berkaitan dengan kariernya. Pengetahuannya tentang berbagai hal termasuk berita-berita terkini akan membuat orang lain merasa nyaman berdiskusi dengannya. Semakin banyak orang tertarik padanya, semakin luas juga networking-nya. Kalau sudah begini, Anda tak perlu khawatir dengan kualitas diri yang dimiliki si dia, kesuksesan pun akan segera menghampiri.
5. "Family man"
Pria yang bertanggung jawab dan menyayangi keluarganya biasanya adalah pria yang juga memerhatikan perkembangan kariernya. Ia akan selalu termotivasi meningkatkan karier lebih baik lagi untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Selain itu, pria tipe ini cenderung setia pada pasangannya sehingga ia bisa menyeimbangkan waktu dan pikirannya untuk Anda dan pekerjaannya.
6. Memiliki investasi
Saat ini gaji si dia tak bisa dibilang besar? Tak perlu khawatir selama ia bisa mengatur pendapatannya dan tak selalu kehabisan uang di tengah bulan. Apalagi bila ia termasuk orang yang jeli melihat peluang bisnis. Tak perlu terlalu besar, berangkat dari bisnis kecil-kecilan pun bisa mengantarkannya menjadi pengusaha sukses. Dukung sepenuhnya ketika dia memiliki keinginan untuk mencicil rumah atau berinvestasi dalam bentuk lain, seperti saham atau reksa dana. Karena ini menunjukkan si dia sangat memikirkan masa depan.
7. Realistis dan lurus
Meskipun si dia bersemangat meraih mimpinya, tetap amati bagaimana usahanya meraih impian, jangan sampai si dia menghalalkan berbagai cara yang justru bisa menghancurkan masa depannya. Ingatkan untuk tetap realistis dengan kemampuan yang dimilikinya. Bila si dia ahli dalam bidang teknologi informatika, ia tak perlu memaksakan diri untuk menjadi seorang public relations karena tertarik melihat temannya yang sukses di bidang tersebut. Masing-masing orang kan memiliki kelebihan yang berbeda-beda.
8. Optimistis dan positif
Ia sangat tahu apa yang menjadi kelebihan dan kekurangannya sehingga ia selalu percaya diri saat berinteraksi dengan orang lain ataupun ketika diberikan tanggung jawab baru. Ia hampir tak pernah berkata "tidak bisa" atau "malas deh melakukannya". Ia selalu berpikir positif dan optimistis bahwa setiap tantangan yang datang pasti ada solusinya. Selain itu, ia juga terbiasa fokus dalam melakukan sesuatu sehingga tak cepat menyerah saat mengalami kegagalan.
Sumber Source : kompas.com
Pagi!! :))
Wahai pagi yang penuh berkah,
dalam keindahanmu
kami dibuat mengerti,
bahwa cara terbaik untuk
memperpanjang waktu,
bukanlah mengulur batas waktu,
tetapi menyegerakan waktu mulai.
Semakin segera kami memulai,
akan semakin panjang waktu kami,
dan dengannya akan semakin banyak
yang dapat kami selesaikan.
Kami menjadi
bukan karena yang kami rencanakan,
tetapi karena yang kami selesaikan.
Tuhan, tenangkanlah hidup kami
dengan pekerjaan yang baik,
yang rezekinya melebihkan kami
sebagai penderma,
jadikanlah keluarga kami penguat
dan bukan yang menghambat,
dan jadikanlah diri kami keuntungan
bagi sesama, dan bukan beban
yang menyulitkan mereka.
Jadikanlah kami hadiah
bagi kebaikan hidup sesama dan alam.
Aamiin
dalam keindahanmu
kami dibuat mengerti,
bahwa cara terbaik untuk
memperpanjang waktu,
bukanlah mengulur batas waktu,
tetapi menyegerakan waktu mulai.
Semakin segera kami memulai,
akan semakin panjang waktu kami,
dan dengannya akan semakin banyak
yang dapat kami selesaikan.
Kami menjadi
bukan karena yang kami rencanakan,
tetapi karena yang kami selesaikan.
Tuhan, tenangkanlah hidup kami
dengan pekerjaan yang baik,
yang rezekinya melebihkan kami
sebagai penderma,
jadikanlah keluarga kami penguat
dan bukan yang menghambat,
dan jadikanlah diri kami keuntungan
bagi sesama, dan bukan beban
yang menyulitkan mereka.
Jadikanlah kami hadiah
bagi kebaikan hidup sesama dan alam.
Aamiin
-Mario Teguh-
Friday, September 09, 2011
Alhamdulillah yah.. Bisul kakak gue pecah! :D
Hari ini akhirnya ada juga kabar dari Riung. Riung itu sebuah perusahaan pertambangan batu bara (termasuk baru) di kalimantan. Kabar itu sangat dinantikan oleh kakak saya satu-satunya Nia aka Ndooty Bob.. Dia dianyatakan DITERIMA!! wow! congratulation, dear sister! :D
Kabar itu disebut-sebut oleh kakakku sebagai BISUL. So, bisul dia udah pecah! hahaha, ada-ada aja..
Bisul itu sudah membebaninya selama setahun sejak dia lulus dari Teknik Industri di ITN Malang. Hm, sebuah penantian yg panjang akan obsesi yg terwujud.. alhamdulillah yah, obsesi kerja di pertambangan kecapaian juga. :D
Saya sbg adiknya satu-satunya turut amat sangat merasa lega dan bahagia, setelah setaun belakangan ini jg merasakan keresahan dan kegelisahan obsesi yg selalu menghantuinya.. hohoho
Sejak dia lulus dia beberapa kali bekerja, dari menjadi bagian purchasing di industri jeans, sampai wakil kepala cabang perkreditan rakyat udah dia jabanin. Bagi dia terlalu mudah dan kurang menantang. Tetap terobsesi dengan pertambangan.
Saya salut dg semangat dia. Kakakku semangat, kenapa saya sendiri tidak bersemangat?? :(
She had an obsession, so that's her passion. I had too..
My passion is be a fashion designer. :)
Sejak kecil saya punya cita-cita, layaknya anak kecil lainnya.
saya ingin jadi dokter, ngobatin orang-orang, bahkan gratis untuk yang miskin.
saya ingin jadi dosen, soalnya dulu saya sangat suka ilmu pengetahuan, keingintahuan itu besar! bahkan saya dulu menarget jadi professor. hohoho
saya ingin jadi designer. yaph! fashion designer.. ini terinspirasi dari ibu yang dulu suka bikinin baju-baju dan dress lucu. Sebagai anak, saya ingin seperti ibu! :)
Kalo disingkat cita-citaku jadi 3D lho. hehe
Manusia bisa saja berkeinginan, tetapi tetap Allahlah yang berkehendak.
Awal masuk kuliah saya sudah minta izin sama ibu untuk sekolah desain saja, tapi karena harus ke luar kota jadinya nggak dibolehin deh. huhuhu. Tapi keinginan ini selalu membayangi. Akankah suatu saat passion saya ini terwujud? Wallahu'alam bishawab. :)
Kabar itu disebut-sebut oleh kakakku sebagai BISUL. So, bisul dia udah pecah! hahaha, ada-ada aja..
Bisul itu sudah membebaninya selama setahun sejak dia lulus dari Teknik Industri di ITN Malang. Hm, sebuah penantian yg panjang akan obsesi yg terwujud.. alhamdulillah yah, obsesi kerja di pertambangan kecapaian juga. :D
Saya sbg adiknya satu-satunya turut amat sangat merasa lega dan bahagia, setelah setaun belakangan ini jg merasakan keresahan dan kegelisahan obsesi yg selalu menghantuinya.. hohoho
Sejak dia lulus dia beberapa kali bekerja, dari menjadi bagian purchasing di industri jeans, sampai wakil kepala cabang perkreditan rakyat udah dia jabanin. Bagi dia terlalu mudah dan kurang menantang. Tetap terobsesi dengan pertambangan.
Saya salut dg semangat dia. Kakakku semangat, kenapa saya sendiri tidak bersemangat?? :(
She had an obsession, so that's her passion. I had too..
My passion is be a fashion designer. :)
Sejak kecil saya punya cita-cita, layaknya anak kecil lainnya.
saya ingin jadi dokter, ngobatin orang-orang, bahkan gratis untuk yang miskin.
saya ingin jadi dosen, soalnya dulu saya sangat suka ilmu pengetahuan, keingintahuan itu besar! bahkan saya dulu menarget jadi professor. hohoho
saya ingin jadi designer. yaph! fashion designer.. ini terinspirasi dari ibu yang dulu suka bikinin baju-baju dan dress lucu. Sebagai anak, saya ingin seperti ibu! :)
Kalo disingkat cita-citaku jadi 3D lho. hehe
Manusia bisa saja berkeinginan, tetapi tetap Allahlah yang berkehendak.
Awal masuk kuliah saya sudah minta izin sama ibu untuk sekolah desain saja, tapi karena harus ke luar kota jadinya nggak dibolehin deh. huhuhu. Tapi keinginan ini selalu membayangi. Akankah suatu saat passion saya ini terwujud? Wallahu'alam bishawab. :)
Subscribe to:
Posts (Atom)